Ippudo - Mandarin Gallery
Bercerita
mengenai Ippudo, sebenarnya dulu
saya hampir mati tersedak saat makan. Bareng keluarga kecil saya pergi ke Ippudo Mandarin Gallery sekitar 2 tahun
lalu. Saat mau order yah seperti biasa, pilih menu lihat harganya berkisar dari
belasan sampai dua puluhan dollar singapura.
Hitung-hitung
kali kurs 3000-an jadi sekitar Rp 60.000 – Rp 80.000 gitu, tergolong murah
untuk makan ramen yang kabarnya populer banget seantero dunia. Bisa bisa, bisa
diterima…
Saat itu
saya order yang harganya kalau nggak salah S$20, sudah lupa nama menu-nya. Lagi
nikmat-nikmatnya mencicipi sambil nutup mata senyam-senyum sendiri, tiba-tiba
saya tersedak, uhukk uhuukkk, KENAPA? Baru teringat saya lagi di Singapore,
kurs saat itu Rp 8.000, bukan lagi di Malaysia!!
Latah liat
angka langsung saya kalikan dengan rate ringgit Malaysia, karena sebelumnya
keasikan melipir ke Kuala Lumpur saat transit kemana-mana. Berarti harga
semangkuk ramen yang saya makan itu sekitar Rp 160.000 gitu, OMG!
Irrasshaimaseeeeeee!!
Disambut
interior eye-catchy dari susunan mangkuk dan sendok berwarna merah putih, saya
kira mereka mau menyambut hari kemerdekaan Republik Indonesia, eh rupanya
bendera mereka juga hampir mirip, merah putih juga, dan interior itu bukan
untuk menyambut event apapun.
Penyusunan
berbagai model mangkuk sebagai interior.
Saat saya di
Hangzhou makan Jap Food di San Qiao Yi Yi, mereka menggunakan beberapa mangkuk
kecil yang sudah retak (gak tau memang sengaja diretakin atau tidak) untuk
dijadikan pajangan di pintu masuk.
Liat
beginian jadi keingat Golden Boy … Ooops!
Hadir sejak
2009, walaupun terkenal mahal, namun hype Ippudo masih tinggi sampai saat ini,
terlihat dari ramainya pengunjung yang masih setia mencicipi ramen hasil temuan
Shigemi Kawahara ini, beliau dijuluki “Ramen King” yang mana pernah memenangi
“TV Champion Ramen Chef” tiga tahun berturut-turut dari tahun 1995 sampai
dengan tahun 1998.
Untuk
menghindari antrian, kami tiba pukul 13:45, masih belum gitu rame. Beberapa
saat kemudian, tiba jam makan siang, wheww penuh juga!
Berhubung
saat ini cuman datang berdua saja. Jadi ngemil-nya nggak bisa banyak-banyak,
pada kesempatan ini saya memesan Ippudo Buns (S$9 / 3 pcs), pilihan kami jatuh
pada yang isinya Pork.
Menu ini
sebenarnya simple doank, presentasi-nya daging dan selada dijepit roti, ya
dijepit roti, nggak enak yah pilihan katanya? Dipeluk roti deh. Rotinya sangat
soft dan dagingnya sangat lembut. Seingat saya, saya memesan pork yang spicy,
sampai sudah saya habisin semua pun saya belum merasa letak spicy nya dimana.
Nevertheless,
it was delicious!
Jika anda
ingin menikmati ramen dengan rasa klasik dan original, pesan Shiromaru Ramen
(S$15.00). Kuahnya terasa gurih dan rasanya nikmat dilengkapi potongan daging
yang lumayan tebal. Anda juga bisa memilih tekstur ramen anda -soft, medium,
hard atau very hard-, saya memilih yang sedang saja.
Oh ya, saya meminta tambahan Kakuni (Braised Pork) – S$5.
Nah, untuk anda yang ingin ‘banting setir’ mencoba rasa ramen
lain, mungkin boleh mencoba Karaka-men + Tamago (S$17 + S$3). Namun saya
pribadi lebih menyukai yang Shiromaru Ramen, karena lebih original dan dengan
perlahan dapat saya nikmati kuahnya sampai habis.
Overall, kami pulang dengan perut kenyang, hati senang dan
kantong belum sobek. Karena bayarnya gesek pakai kartu kredit, jadi bulan depan
baru sobek.
Ippudo – Mandarin Gallery
333A Orchard Rd, #04-02/03/04, Mandarin Gallery, Singapore
Buka: Setiap hari 11.00 – 23.00, kecuali hari Minggu sampai
22.00.
0 Response to "Ippudo - Mandarin Gallery "
Posting Komentar